Cara Mengatasi Fobia Ngeblog (Blogophobia)

Fobia blogging disebut blogofobia (blogophobia). Istilah ini berasal dari gabungan kata "blog" dan "phobia" yang berarti ketakutan berlebihan. Blogofobia adalah ketakutan atau kecemasan berlebihan terhadap aktivitas blogging, seperti menulis blog, mengedit blog, atau membagikan blog kepada orang lain.

Ivan Samkov

Gejala Blogophobia

Orang yang mengalami blogofobia mungkin mengalami gejala berikut: Merasa cemas atau gugup saat berpikir untuk menulis blog. Menghindari aktivitas blogging. Merasa takut akan kritik atau penilaian dari orang lain. Merasa tidak percaya diri dengan kemampuan menulisnya.

Penyebab blogofobia belum diketahui secara pasti, tetapi diduga dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain: Trauma masa lalu, seperti pernah dikritik atau dibully karena menulis. Persepsi negatif terhadap blogging, seperti menganggap blogging adalah hal yang sulit atau memalukan.  Ketidakpercayaan diri dengan kemampuan menulis 

Tips Mengatasi Blogofobia

Sebenarnya dapat diatasi dengan psikoterapi, seperti terapi perilaku kognitif (CBT). Mengatasi dengan psikoterapi jauh lebih baik daripada dengan metode obat-obatan, seperti antidepresan atau obat penenang. Meskipun dukungan dari orang lain, seperti keluarga, teman, atau komunitas blogger bisa membantu. Ketakutan terhadap fobia spesifik seperti melakukan kegiatan ngeblog erat kaitannya dengan melawan trauma masa lalu. Kegagalan-kegalan blogger pendahulu yang telah mencurahkan segala upaya tetapi tetap saja gagal.

Mulailah dengan menulis blog untuk diri sendiri, tanpa perlu membagikannya kepada orang lain. Tetapkan tujuan yang realistis untuk diri sendiri. Berlatih menulis secara rutin. Cari komunitas blogger yang dapat memberikan dukungan dan motivasi. Jika Anda merasa mengalami blogofobia, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan psikolog atau terapis untuk mendapatkan penanganan yang tepat jika menurut Anda perlu. Karena Andalah yang paling tahu solusi yang paling tepat untuk Anda.

Melakukan kegiatan yang selalu berpatok pada uang adalah pekerjaan. Sedangkan ngblog sendiri bisa kita lakukan sebagai hiburan. Jika selama ini Anda melakukan blogging untuk mengejar uang semata. Mungkin Anda telah mempraktikkan metode kerja yang salah.

Refleksi diri tidak cuma menyerah pada keadaan. Terkadang, menjalani sesuatu karena hati kita senang jauh lebih penting daripada mengejar uang. Meskipun pernyataan ini sangat mudah dibantah. Karena, semua orang butuh uang. Sedangkan, cara kerja yang paling Anda inginkan adalah mendapatkan uang dari ngeblog.

Alangkah baiknya mencari pekerjaan tetap. Berpenghasilan tetap setiap bulan. Memenuhi kebutuhan primer adalah prioritas. Ngeblog bisa menjadi hobi saja. Karena, blogging memang bisnis yang menggiurkan. Apalagi terlalu banyak terpapar cerita-cerita motivasi. Trik-trik ampuh yang menggoda iman. Sedangkan pengetahuan dan ketrampilan belum memadai.

Jadikan blog Anda sebagai pusat Anda mencurahkan isi hati. Menjadi manusia yang bernilai. Karena berbagi informasi dan solusi. Mungkin jalan "duit" Anda tidak disitu. Percuma mengharapkan pada "jalan yang Anda pilih" kalau kenyataannya selama ini Anda tidak mendapat hasil apapun.

Realistis dalam hidup. Tidak semua yang kita inginkan menjadi kenyataan. Bisa saja jadi kenyataan dengan peluh dan upaya, waktu yang lama, konsistensi dan kecerdasan Anda karena pengalaman. Tetapi hidup perlu ditopang dengan penghasilan rutin. Agar hobi Anda bisa menyenangkan dan terdanai dengan baik.

Seperti petuah seorang Profesor, "uang bukanlah segalanya, tetapi segalanya butuh uang." Lalu dilanjutkan dengan, "uang memang tidak dibawa mati, tapi banyak orang serasa mati kalau tidak punya uang."

Cari uang dulu, hobi nomor dua.

Klise memang, tetapi inilah hidup. Harus kita jalani dengan "hukum nyata" yang sebenar-benarnya terjadi. Memahami realitas manyarakat. Kita tidak bisa seratus persen idealis. Karena apapun yang terlalu manis untuk jadi kenyataan, biasanya tidak benar. 

Kenyataan pahit yang harus dijalani bagaimanapun adanya. Hadapi realita, jangan patah arah. Ketika kita meyakini sesuatu berharga bagi kita untuk kita kerjakan. Kita memang harus mengerjakannya. Karena apa yang dari hati, akan sampai ke hati.

Begitu juga, ketika kita ngeblog dari hati. Pembaca akan tersentuh. Lalu menjadi pembaca setia. Mari berbagi tentang ketakutan-ketakutan yang kamu hadapi. Terapifobia.com siap menjawab setiap pertanyaanmu dan kami punya solusinya. Ada yang gratis dan berbayar. Produk gratis kami juga telah membantu banyak orang untuk sembuh dari fobia.

Terapifobia.com sejatinya memang dibuat untuk membantu sebanyak-banyaknya orang. Tidak terkecuali kamu. Apakah kamu punya tips bagaimana cara kamu mengatasi fobiamu bahkan tanpa perlu terapi? Jawab di kolom komentar. Salam merdeka dari fobia.